logo2

ugm-logo

Menko Polkam Dorong Percepatan Operasi Tanggap Darurat Karhutla Riau

Jakarta: Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mendorong percepatan operasi tanggap kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau. Situasi Karhutla di Riau membutuhkan penanganan cepat karena dampak asap kebakaran berpotensi meluas ke wilayah Malaysia.

Kemenko Polkam bersama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah melaksanakan koordinasi dan tindakan cepat bersama stakeholder terkait untuk melaksanakan langkah-langkah pengendalian. Upaya patroli udara terhadap kebakaran dan proses pemadaman dilaksanakan pada Senin, 21 Juli 2025.

Kegiatan tersebut didasari pada Inpres Nomor 3 Tahun 2020 tentang pennggulangan  Kebakaran Hutan dan Lahan. Budi mengordinasikan kebijakan penanggulangan  Karhutla dan kemudian ditindaklanjuti dengan Kepmenko Polkam Nomor 29 Tahun 2025 tentang Desk Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan.

"Kepala BNPB (Suharyanto) menjadi penanggung jawab kegiatan penanganan Karhutla," kata Budi melalui keterangan tertulis, Rabu, 23 Juli 2025. 

Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan hal-hal dan penguatan yang telah dilaksanakan di Provinsi Riau di antaranya melalui kegiatan operasi modifikasi cuaca (OMC) yang sudah dilaksanakan Senin, 21 Juli 2025 dan penambahan heli Water Bombing untuk membantu proses pemadaman.

BNPB mengerahkan tambahan dukungan untuk OMC sejumlah 1-2 pesawat dan 2-3 Water Bombing serta tambahan perlengkapan kepada Provinsi Riau untuk dapat mempercepat proses kegiatan tanggap darurat Karhutla yang dilaksanakan di Provinsi Riau. 

"Kegiatan dukungan yang diberikan oleh BNPB tidak hanya berupa dukungan untuk satgas udara dan perlengkapan satgas darat tetapi juga dukungan untuk penebalan personel di darat yang akan dikerahkan di 4 Kabupaten/Kota dengan komposisi 800 orang dari TNI/Polri yaitu di Kabupaten  Rokan Hilir, Rokan Hulu, Bengkalis dan Kota Dumai," beber Suharyanto.

Hasil monitoring Kemenko Polkam, dapat dirasakan hasil penguatan awal penanggulangan melalui OMC dengan turunnya hujan di berbagai wilayah Provinsi Riau di antaranya di Sei Gajah Induk Rokan Hilir. Sejalan dengan turunnya hujan di beberapa wilayah Provinsi Riau terdeteksi pula penurunan angka hotspot dari 560 titik menjadi 62 titik. 

Peninjauan Kemenko Polkam pada kejadian di Provinsi Riau merupakan bentuk komitmen dalam menjabarkan instruksi presiden dan keputusan Menko Polkam dalam pelaksanaan penanggulangan Karhutla. Selanjutnya, Menko Polkam akan mendukung dan emonitor serta meyakinkan bahwa tindakan dalam kegiatan operasi tanggap darurat di Provinsi Riau oleh berbagai stakeholder dilaksanakan dengan baik.

sumber: https://www.metrotvnews.com/read/bw6Cg42J-menko-polkam-dorong-percepatan-operasi-tanggap-darurat-karhutla-riau

Pemadaman Kebakaran Hutan di Riau Dikebut Jelang Pacu Jalur 2025

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Riau bersama Pemerintah Pusat mengerahkan semua kekuatan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Pemadaman ditargetkan tuntas Juli 2025, sebelum pacu jalur 2025.  Saat ini, kebakaran paling parah terjadi di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan Rokan Hulu (Rohul). Pemadaman dilakukan dari darat dan udara, dengan menggunakan helikopter untuk water bombing.

Selain itu, pemerintah melakukan modifikasi cuaca untuk menciptakan hujan buatan. Meski demikian, kondisi kebakaran masih cukup besar dan kabut asap telah mulai berdampak pada kualitas udara. Trump Desak RI Beri Kepastian soal Transfer Data Pribadi ke AS Artikel Kompas.id Pelaksanaan Pacu Jalur 2025 Lihat Foto Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto memberikan keterangan saat konferensi pers usai rapat penanganan karhutla, di Gedung Daerah Riau di Pekanbaru, Rabu (23/7/2025).(KOMPAS.COM/IDON)

Oleh karena itu, pemerintah berupaya menuntaskan pemadaman karhutla menjelang acara besar Pacu Jalur yang akan digelar di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) pada 20-24 Agustus 2025. Tradisi Melayu Riau ini digelar sekali setahun. Pada Pacu Jalur 2025 ini diperkirakan akan ditonton banyak pengunjung, termasuk turis mancanegara. Mareka datang untuk menyaksikan Pacu Jalur di Tepian Narosa, Sungai Kuantan. Pacu Jalur belakangan ini semakin dikenal luas setelah viralnya tarian anak Pacu Jalur atau "aura farming".


Klik untuk baca: https://regional.kompas.com/read/2025/07/24/070938178/pemadaman-kebakaran-hutan-di-riau-dikebut-jelang-pacu-jalur-2025.

More Articles ...