Bandarlampung (ANTARA News) - Banjir bandang terjadi di Pekon Bumi Hantatai, Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat, Senin sekitar pukul 15.30 WIB, mengakibatkan puluhan rumah terendam, dan tiga orang dilaporkan masih hilang.
Namun, menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Keselamatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Drs AGP Madiono, berdasarkan informasi yang dihimpun dari lapangan, banjir sudah mulai surut.
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, PMI, TNI dan Polri tengah mencari korban hilang, yang menurut data ada tiga orang, ykani Aef (35), Siti Fadilah (25), Annisa Nanda (2).
Sekitar 60 rumah terdampak banjir itu, dan penghuninya sudah mulai membersihkan rumah mereka setelah banjir surut.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menyampaikan peringatan dini untuk mewaspadai kondisi cuaca buruk hujan lebat disertai angin kencang dan petir yang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Lampung Senin hingga Selasa (24/4) pagi.
sumber: antaranews
Bandung Perlu Ini Agar Terhindar dari Banjir
BANDUNG, (PR),- Diperlukan penanganan bersama dalam upaya pengendalian banjir di kawasan Bandung raya. Kota Bandung butuh dukungan dari kawasan lain yang berbatasan untuk membuat area parkir air di masing-masing wilayah.
"Alangkah baiknya setiap kota dan kabupaten punya kolam retensi, itu sudah sangat membantu pengendalian banjir. Jadi satu sisi Kota Bandung melaksanakan pengendalian banjir, tetapi alangkah baiknya didukung wilayah lain," tutur Kepala Bidang Pemeliharaan Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung, Tedi Setiadi, di Bandung, Senin 23 April 2018.
Seperti diketahui, Kota Bandung kembali diterjang banjir bandang dalam beberapa hari terakhir. Padahal, terdapat dua proyek besar peningkatan kapasitas gorong-gorong yang bertujuan melancarkan aliran air dari wilayah hulu saat hujan besar terjadi.
Walau demikian, dua gorong-gorong baru Sungai Citepus di kawasan Pasteur tak mampu menampung derasnya air. Dari temuan di lapangan, banyak batu besar yang terbawa arus dan menumpuk di kawasan Pasteur.
Tedi menjelaskan, petugas DPU Kota Bandung yang bersiaga saat hujan deras kemarin memang mendapati banyak bebatuan besar yang menghambat laju air di Pasteur.
"Dari kemarin sudah ada 3 truk kami yang mengangkut batu besar dari Pasteur. Setrasari juga banyak ditemukan batu besar. Kami siaga terus 24 jam, setiap hujan degdegan luar biasa. Besok juga masih belum selesai, masih banyak batu yang harus diangkut," ujarnya.
Rencananya, DPU Kota Bandung akan segera mengerjakan proyek kolam retensi Sirnaraga sebagai upaya memarkirkan air. Dengan begitu, laju derasnya air menuju kawasan hilir bisa sedikit dikurangi.
Banjir Pagarsih
Derasnya banjir juga dirasakan warga Pagarsih. Banyak rumah terendam, hingga satu dinding rumah jebol dihantam air. Tedi mengatakan, basement Pagarsih untuk melancarkan air dari Sungai Citepus di Pasteur sudah berjalan sesuai fungsinya.
Akan tetapi, kata dia, laju banjir yang semakin cepat dan melewati permukiman warga di Pagarsih tertahan oleh penyempitan sungai di bagian hilir.
"Basement Pagarsih tidak masalah. Hanya saja setelah belokan ada penyempitan, dari bantaran sungai rumah penduduk, TPT (tembok penahan tanah/kirmir) jadi fodasi bangunan," katanya.
Saat ini, kata dia, petugas DPU Kota Bandung sudah menganalisis area terdampak banjir Pagarsih dan akan segera ditindaklanjuti.
"Makanya Bandung tidak berhenti mengendalikan banjir. Tim sudah ke lapangan. Penanggulangan kerja sama dengan rescue Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, ada beberapa perbaikan, ada titik yang darurat di Kiaracondong, ada di Jatihandap, di Citepus saja ada 7 titik," ujarnya.***
More Articles ...
- Kondisi Kawah-Kawah di Dieng Usai Gempa Guncang Banjarnegara
- Relokasi Korban Gempa Banjarnegara Sulit Dilakukan
- Potensi Gempa yang Lebih Besar Sangat Kecil
- PLN Tanggap Bencana Amankan Listrik di Lokasi Gempa
- Bupati Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Gempa di Banjarnegara
- Terjadi 371 Bencana Alam di Kabupaten Bogor di Awal tahun ini
- Sosialisasi Daerah Rawan Bencana Perlu Ditingkatkan
- Intensitas Hujan Tinggi, Waspada Bencana
- Program Penanggulangan Bencana Harus Berbasis Masyarakat
- BNPB harapkan bangunan publik miliki ketangguhan bencana
- Baznas & BNPB Kampanyekan Pencegahan Bencana
- Ini Cara Pakar Susun Mitigasi Bencana seperti Potensi Tsunami 57 Meter
- BPBD Jateng Dorong Bentuk Desa Tangguh Bencana
- Ada Tim PVMBG, Ini Harapan Pengungsi Bencana Tanah Retak Ponorogo
- Banjir Bandang di Bogor, 1 Warga Tewas dan 12 Kendaraan Hilang
- Bencana di Kabupaten Bogor Akibat Hujan Lebat
- Shelter Bencana Segera Berdiri di Kabupaten Bengkulu Tengah
- Peresmian Tagana Sebagai Penanggulangan Bencana
- Bencana Banjir dan Longsor Masih Intai Warga OKU Selatan
- Banjir Bandang Cicaheum Bandung, Gerusan Air hingga Eksploitasi KBU
- BPBD Cianjur Imbau Warga Tingkatkan Kewaspadaan Bencana
- Indonesia Berpotensi Jadi Laboratorium Bencana
- Cilacap dan Purworejo Jadi Daerah Paling Rawan Bencana di Jateng
- Ini yang Dilakukan BPBD Sumba Tengah untuk Mencegah Bencana
- masyarakat harus diberikan mitigasi bencana
- Penanggulangan Bencana di Indonesia Saat Ini Lebih Teratur
- Kondisi Pasca Gempa di 2 Wilayah Indonesia
- Ditengok Dedi Mulyadi, Korban Banjir Bandang di Cirebon Minta Peralatan Mandi
- Kaji Dampak Bencana Alam
- Indonesia Rawan Bencana, Pejabat Diminta Pahami UU MKG
- BMKG: Gempa di Banten Bukan karena Aktifnya Cincin Api Pasifik
- Pertamina Berikan Bantuan Terkait Bencana Campak di Asmat Jayapura
- Masyarakat Indonesia Minim Pemahaman Manajemen Bencana
- Atasi Longsor Banjarnegara, Ganjar Minta Saran Warganet
- BNPB: Banyak Bencana yang Disebabkan Manusia
- Aktivitas Gunung Agung Menurun, Zona Kawasan Rawan Bencana Dipersempit
- Daerah Rawan Bencana Butuh Standardisasi Kualitas Bangunan
- Usai Gempa, Kabupaten Ciamis Masuki Masa Tanggap Darurat 7 Hari
- Jokowi Pastikan Penanggulangan Bencana Tertangani Dengan Baik
- Kebakaran di California Selatan Meluas karena Hembusan Angin
- Banjir di Pacitan dan Yogyakarta, dampak 'keserakahan pada alam' dengan kerugian triliunan rupiah
- Gunung Agung Awas, Warga di Radius 10 Kilometer Diminta Mengungsi
- Ada Sinar Api di Puncak, Aktivitas Gunung Agung Terus Meningkat
- Banjir Bandang di Jeddah Arab Saudi Tewaskan 4 Orang, Sekolah dan Universitas Diliburkan
- Belasan Rumah di Garut Terendam Akibat Banjir
- BPBD Bali Minta Masyarakat Terus Perbarui Informasi Bencana
- Penulisan Ilmiah dan Publikasi melalui ABI
- 2.057 Bencana Landa Indonesia Tahun Ini, Apa yang Paling Sering?
- Banjir Bandang Terjang Lombok Timur, 2 Orang Meninggal
- BPJS Kesehatan 'Sunat' Pengeluaran Masyarakat Menengah Atas
- Sungai Meluap, Permukiman Padat Penduduk di Medan Terendam Banjir
- Banjir Terjang Aceh Singkil, Rumah Penduduk Terendam, Jalan Putus
- Sumenep Rawan Lima Jenis Bencana Alam
- Tanggulangi Banjir, Desa Sitiarjo Kabupaten Malang Gelar Sekolah Sungai
- BNPB Prediksi Puncak Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Januari 2018
- BNPB akan Dirikan Politeknik Bidang Penanggulangan Bencana
- Gempa Bumi di Lembata, Jalan 2,3 Kilometer Tertutup Batu-batu Besar
- Donald Trump Mengeluh Bencana Puerto Riko Habiskan Banyak Anggaran
- Menteri LHK Resmikan Klinik Lingkungan dan Mitigasi Bencana Kelas Dunia
- Gempa Bumi 5 SR Guncang Sulut, Tak Berpotensi Tsunami
- Banjir Rendam 1.000 Rumah Warga Sintang Kalbar
- 400 Kali Gempa, Gunung Agung Harus Steril dari Masyarakat dan Wisatawan
- 119 Orang Dilaporkan Tewas Akibat Gempa 7,1 SR di Meksiko
- Proteksi Bencana Alam, Skema Asuransi Nasional Mendesak
- NTB Terbitkan Status Siaga Darurat Bencana Kekeringan
- Trump Tetapkan Badai Irma Bencana Besar
- Pakar Cuaca Menyebut Badai Irma 'Berpotensi Bencana'
- Pemerintah Diminta Pikirkan Efek Bencana Banjir
- Masalah koordinasi penanggulangan bencana belum terpecahkan
- Realisasikan Asuransi Bencana, Maipark Gandeng BNPB
- Harvey, now a tropical depression, heads toward Memphis
- Antisipasi Bencana Gempa dan Tsunami di Bandara Kulon Progo
- Lindungi Rumah dari Bencana, Ini yang Harus Dilakukan
- Humanitarian Dispatches
- BPBD Bolsel Terus Menyalurkan Bantuan kepada Korban Bencan
- Bantuan Air Bersih untuk Korban Bencana
- Pemadam Kebakaran Luwu Timur Dibekali Pelatihan Mitigasi Bencana
- Filipina Alokasikan Dana Untuk Asuransi Risiko Bencana
- Lebih Dari 200 Kabupaten di Indonesia Rawan Tsunami
- SC approves NDMA’s disaster management policy for schools
- Sebagian Besar Wilayah NTB Tergolong Rentan Bencana
- Nepal Fatcsheet: Community-Based Disaster Risk Management (CBDRM)
- Peduli Lingkungan Tekan Risiko Bencana
- Mitigasi Bencana Tsunami dan Gempa Perlu Menyesuaikan Konteks Wilayah
- Sinabung Meletus Lagi, DPR Minta BNPB Turun Tangan
- Kementerian Sosial Targetkan 540 Kampung Siaga Bencana
- 90% Bencana di Indonesia Hidrometeorologi, BNPB Gelar Sekolah Sungai
- Mataram Gandeng Jerman Bikin Sistem Mitigasi Bencana
- Ini Upaya Pemerintah Kota Pontianak Cegah Bencana Akibat Karhutla
- Ketua BPK: Penggunaan Dana Bencana Alam Bisa Luwes, Syaratnya...
- Koordinir Seluruh Unsur, TRC Diharapkan Berperan Efektif Tanggulangi Bencana
- Hujan Deras Picu Banjir di Istanbul, Selat Bosphorus Sempat Ditutup
- Dua Kecamatan di Belitung Timur Terisolasi karena Banjir
- Kominfo Usul Frekuensi 700 MHz untuk Radio Bencana
- Tajikistan Aims to Better Protect People and Property from Natural Disasters and Climate Change
- Bring disaster preparedness down to communities – DILG exec
- Dewan: Penanggulangan Bencana Harus Satu Komando
- Banjir dan Tanah Longsor di Jepang Menewaskan 18 Orang
- DPR Anggap BNPB Lamban Peringatkan Bencana Dieng
- Mudik Lebaran, BPBD Siapkan Posko Khusus Bencana